Monday, 21 May 2018

[Soal dan Jawaban] Pembuatan Laporan dan Proposal



Bab 12. Pembuatan Laporan dan Proposal

1. Jelaskan pengertian laporan bisnis dan proposal bisnis !
Jawab :
Laporan bisnis merupakan suatu pesan yang objektif, dan tersusun teratur, yang digunakan untuk menyampaikan informasi dari suatu bagian organisasi atau lembaga ke lembaga lainnya untuk membantu pengambilan keputusan atau pemecahan masalah.
Proposal bisnis merupakan tulisan yang berisi rencana atau usulan untuk melakukan suatu kegiatan tertentu. Misalnya, mendapatkan produk, memperluas usaha, mendapatkan dana, dan lain sebagainya.

Klik Disini Untuk Membaca Dalam Bentuk MS.WORD

2. Apa yang dimaksud dengan solicited dan unsolicited proposal ?
Jawab :
Solicited proposal adalah proposal yang ditujukan kepada pihak diluar perusahaan karena pihak tersebut mengumumkan atau memberitahukan kebutuhannya terhadap produk atau rencana bisnis tertentu.
Unsolicited proposal adalah proposal yang diajukan kepada pihak diluar perusahaan atas inisiatif perusahaan atau tanpa ada pengumuman atau pemberitahuan dari pihak luar.

3. Jelaskan kegunaan laporan dan proposal bisnis !
Jawab :
Secara umum, laporan dan proposal bisnis bertujuan sebagai berikut :
- Memonitor (mengendalikan operasi)
- Membantu implementasi kebijakan dan prosedur
- Memenuhi persyaratan legal
- Mendokumentasikan pekerjaan yang dilakukan untuk klien
- Dijadikan pedoman bagi keputusan atas isu tertentu
- Memperoleh bisnis baru atau pendanaan

4. Sebutkan jenis-jenis laporan bisnis !
Jawab :
a. Berdasarkan fungsinya
- Laporan informasi                   - Laporan analitikal

b. Berdasarkan subjeknya, contoh :
- adanya laporan akuntansi, laporan periklanan, Laporan statistik, Laporan pemasaran, dll

c. Berdasarkan Formalitas
- Laporan Formal (long reports)                - Laporan informal (short reports)

d. Berdasarkan Keasliannya
- Laporan otoritas                             - Laporan swasta
- Laporan sukarela                            - Laporan publik

e. Berdasarkan Frekuensinya
- Laporan berkala
- Laporan khusus

f. Berdasarkan Penampilannya
- Laporan Memorandum
- Laporan Surat
- Laporan dalam bentuk cetakan

g. Berdasarkan Pelaksanaan Proyek
- Laporan pendahuluan (Preliminary reports)
- Laporan perkembangan (Progress reports)
- Laporan akhir (final reports)

h. Berdasarkan Pelaksaan pertemuan
- Agenda (agenda)                                       - Notulen (minutes)
- Resolusi (resulation)                                 - Laporan pertemuan (proceedings)
5. Bagaimana syarat laporan yang baik ?
Jawab :
Laporan bisnis yang baik mencakup tiga hal yaitu :
a. Informasi yang akurat :suatu informasi yang tidak mencakup kebenaran, tidak akurat/tidak lengkap, akan mengakibatkan kemunduran, kemerosotan, atau bahkan memudarnya reputasi suatu organisasi dihadapan masyarakat pada umumnya.
b. Mengisyaratkan adanya pertimbangan yang baik : Laporan bisnis adalah dokumen resmi yang dibaca oleh masyarakat luas, sudah sepantasnya untuk tetap menjaga etika bisnis. Hindari kata yang menyinggung seseorang atau lawan bisnis.
c. Format dan organisasi laporan sesuai kebutuhan pembaca : Pesan bisnis berorientasi pada penerima, terdapat 3 pilihan format laporan, yaitu surat, memo, atau manuscript.

6. Jelaskan enam tahap perencanaan laporan dan proposal !
Jawab :
1. Definisikan masalah, tujuan dan ruang lingkup : Tahap pertama perencanaan adalah analisis masalah, yang mencakup tujuan penyusunan laporan.
2. Analisis Audiens : Ini merupakan tahapan penting dalam laporan bisnis. Sehingga perlu diperhatikan siapa yang akan menerima laporan tersebut, baik dari segi pendidikannya, pengalaman maupun emosionalnya agar pesan tersebut tepat sasaran.
3. Menentukan ide atau gagasan : Dalam tahap ini, semua ide yang terlintas ditulis secara umum. Kemudian dibuat rencana kerja yang rinci.
4. Mengumpulkan bahan yang diperlukan : Tahap keempat adalah mengumpulkan fakta yang diperlukan dari sumber yang dapat dipercaya. Data tambahan bisa diperoleh dari penelitian sekunder dan penelitian primer.
5. Menganalisis dan menafsirkan data : Tahap ini memerlukan waktu yang lebih lama. Analisis harus objektif, jujur dan tidak menghilangkan atau memanipulasi fakta yang relevan.
6. Mengorganisasikan data dan mempersiapkan outline akhir : Setelah menganalisis dan menafsirkan data, hasil temuan diorganisasikan dan dibuatkan outline akhir.

7. Sebutkan bagian pokok laporan dan proposal !
Jawab :
1. Bagian pendahuluan, sebelas hal yang perlu dipertimbangkan, antara lain :
a. Pemberi kuasa                                    g. Sumber primer atau sekunder
b. Layout                                                  h. Latar belakang situasi
c. Mendefinisikan masalah                   i. Definisi istilah
d. Maksud penulisan                             j. Keterbatasan
e. Ruang lingkup                                    k. Rekomendasi
f. Metodologi

2. Tubuh dan isi (Body and Text)
3. Penutup

8. Mengapa outline diperlukan dalam penyusunan laporan dan proposal ?
Jawab :
Outline diperlukan dalam penyusunan laporan dan proposal karena merupakan alat yang penting untuk menghemat waktu dan memberi tuntutan dalam menyusun laporan. Outline akan membantu melihat hubungan antara topik, membandingkan proporsi dan judul, mengecek keterkaitan seluruh materi di dalam susunan yang logis, dan menghilangkan tumpeng tindih.
9. Sebutkan dua sumber informasi atau data dan cara pengumpulannya !
Jawab :
1. Data sekunder, berasal dari laporan pihak kedua dan dapat diperoleh melalui jasa online atau CD-ROM, juga bisa diperoleh secara manual melalui buku referensi, publikasi popular, dan dokumen-dokumen pemerintah.
2. Data Primer, cara mengumpulkannya yaitu memeriksa dokumen, melakukan observasi, survey, dan eksperimen.

10. Apa perbedaan antara simpulan dan rekomendasi ?
Jawab :
Simpulan merupakan suatu opini atau penafsiran terhadap pokok bahasan tertentu. Sedangkan rekomendasi adalah saran untuk melakukan tindakan tertentu.


loading...

2 comments: